Dalam salah satu hadist dikatakan, “ciri-ciri munafik itu ada 3, yaitu: (1) bila berkata dia berdusta, (2) berjanji namun mengingkari, dan (3) diberi kepercayaan namun khianat.” Dan aku merasa bahwa aku seperti seorang munafik ketika salah satu syarat itu kudeteksi ada pada diriku sendiri.
Berulang kali aku membangun janji namun berulang kali pula aku mengingkari. Tidak cuma janji pada orang lain, namun pada diriku sendiri. Entah berapa banyak jiwa yang kecewa akibat janji yang urung tunai dituntaskan.
Beberapa waktu yang lalu aku berjanji pada beberapa orang untuk melakukan ini dan itu. Namun karena berbagai sebab, aku urung menunaikannya sampai mereka terus bertanya, kapan penantian mereka akan usai.
Mungkin ini karma. Pada sisi yang lain, aku adalah mereka yang menjadi pihak yang kecewa karena janji-janji yang terus teringkari. Dari sana aku belajar, tentang rasa sakit berbuah kecewa akibat memeluk janji-janji yang mungkin saja ternyata palsu.