Dari kemarin aku tidak enak mood, tetapi berusaha tetap menjadi biasa. Perasaan itu sangat mengangguku. Perasaan bersalah. Nantilah akan kuceritakan bagaimana kronologisnya tentang kesalahan yang aku perbuat terhadap dosenku tersebut. Aku sangat kebingungan.
Sebenarnya tidak butuh pendapat orang lain bahwa yang jelas-jelas salah adalah aku, namun aku ingin menuangkan semua rasa kesalku terhadap diriku sendiri. Dan keadaan semakin rumit. Aku adalah tipe cowok yang agak penakut dan hampir dipastikan tidak berani memasang wajah untuk meminta maaf.
Makan rasanya hambar. Aku cuma makan kalau memang sudah teramat lapar dan kakiku menggigil serta kedinginan. Aku ingin bercerita kepada dia namun rasanya dia terlalu sibuk. Jadi lebih baik aku bercerita kepada kawanku yang lain.