Atas saran seorang teman, aku disarankan untuk menanam bunga agar saat aku bosan memiliki kegiatan lain untuk menghilangkan rasa bosanku. Awalnya dia menyarankan aku menanam bunga “lidah mertua”, nama bunga yang aneh sekali menurutku. namun saat itu aku bertanya, “bunga apa yang paling susah untuk ditanam?”
“Bunga mawar,” jawabnya.
“Tetapi jangan bunga mawar yang sudah ada di polibet, yang dijual-jual itu. Harus bunga yang belum dirawat. Kalau beli mawar yang udah jadi itu namanya merawat bukan menanam.” Lanjutnya lagi.
Aku mengangguk-angguk ketika itu. Saran itu aku catat di dalam hati.
Tadi siang, di kantin aku tanya sama Mirza, bagaimana cara menanam mawar? Soalnya aku ingin menghilangkan stressku dengan menanam mawar. Tetapi jawaban Mirza lebih aneh, kalau aku menanam mawar malah ko semakin bosan dan stress!
Mendapatkan jawaban itu aku jadi bingung. Haruskah aku menanam mawar?
Tetapi aku masih bertekad untuk menanam mawar, hitung-hitung melatih rasa pekaku terhadap lingkungan dan kedisiplinan dalam merawat tanaman. Kadang di rumah aku tidak punya kegiatan, di depan komputer terus walau kadang suka tidak duduk di tempat tetapi 90% waktu ku di depan komputer.
Sudah saatnya aku mengubah pola hidupku dan lebih peka terhadap sekeliling. Mungkin menanam mawar adalah salah satu langkah dalam memulainya.
Jika ada saran dalam menanam mawar yang bagus, tolong katakan ya?!
Terimakasih.