Jantungku deg-degan,
berdetak tidak karuan
tiap detak menceritakan satu hal
aku dalam senyuman
engkau dalam bayangan
Ah, cinta
andai engkau tahu betapa sederhananya aku
yang tanpa mimpi, juga tanpa kreasi
namun cinta itu, sumpah setulus hati.
Tak bisakah engkau bayar aku
selain dari senyummu
terlalu manis, aku tak kuat
takut nanti menjadi pahit
dan cabikan menggiris kulit
Indah segala indah
namaku terjaga dalam hatiku
menggiring tasbih-tasbih yang mengalir
bersama nama Tuhanku engkau menggiring
cinta memang terlalu indah adanya
Jangan menolak aku cemburu
bukankah itu fitrahku
lelaki yang sedang mencintai
Engkau berirama
berdetak bersama jantungku
tak kuasa aku menolak
kau adalah nadiku, bait-bait cinta
terukir jelas di tiap sel darahku